Medan, Garda Bhayangkara
Dewan Pimpinan Daerah Pro Jurnalismedia Siber (PJS) Sumatera Utara mengecam keras aksi OTK yang membakar rumah seorang wartawan bernama Junaidi Marpaung di Labuhanbatu.
“Kita mengecam keras aksi brutal OTK ini. Terlebih lagi, beredar informasi jika rumah Junaidi sengaja dibakar karena terkait dengan kerja-kerja jurnalistik yang dilakukannya,” kata Ketua DPD PJS Sumut, Sofyan Siahaan, Jumat (22/3/2024).
Tegas disampaikannya, PJS Sumut meminta pihak kepolisian untuk segera mengusut dan menangkap pelakunya.
“Bisa dikatakan, cara-cara dan intimidasi seperti ini merupakan ancaman serius bagi wartawan serta kebebasan pers di wilayah Labuhanbatu,” ucapnya.
Setidaknya, bila ada pihak yang keberatan atas pemberitaan yang dianggap tidak benar dan merugikan, bisa menggunakan hak jawab terlebih dahulu.
“Jadi bukan dengan cara main hakim sendiri,” pungkasnya.
Sebagaimana diberitakan, rumah Junaidi Marpaung ludes terbakar pada Kamis (21/3/2024) dinihari. Kebakaran ini diduga disebabkan bom molotov yang sengaja dilempar seseorang di rumah korban.
Kebakaran itu menyebabkan rumah, mobil dan sepeda motor Junaidi Marpaung hangus dilalap api.
