Polres Tebing Tinggi Dinilai Tak Profesional, Korban Surati Kapolda Sumut

  • Bagikan
Polres Tebing Tinggi Dinilai Tak Profesional, Korban Surati Kapolda Sumut

Medan, Garda Bhayangkara

Polres Tebing Tinggi menghentikan kasus dugaan penipuan dan penggelapan kasus pinjaman kredit atas pembelian 1 unit rumah di Komplek Griya Aira Tendean, Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara.

IMG-20241225-WA0049

Viktor Analis Siringo (43) warga Desa Lumban Silintong, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba merasa kecewa atas penghentian kasus penipuan dan penggelapan yang ditangani Polres Tebing Tinggi tersebut. Oleh karena itu, Viktor mengaku telah menyurati Kapolda Sumatera Utara.

Ironisnya, kasus ini sudah dilaporkan sejak tanggal 23 Juni 2023, dan sudah berjalan 8 bulan. Alhasil, korban Viktor Analis Siringo melaporkannya ke Kapolda Sumatera Utara (Sumut) Irjen Pol Agung Setya Imam Efendi.

Kepada Garda Bhayangkara, Sabtu (16/3/2024), Viktor Analis Siringo menjelaskan awal mula kronologis kasus dugaan tindak pidana itu.

Pada tanggal 23 Juni 2023 dia membuat laporan ke Polda Sumut nomor STTLP/B/755/VI/2023/SPKT/ POLDA SUMATERA UTARA, terlapor Ari Septian Saragi.

Usai membuat laporan, pada 4 Juli 2023 korban menerima surat dari Ditreskrimum Polda Sumut perihal pelimpahan laporannya ke Polres Tebing Tinggi.

Lalu, penyidik Polres Tebing Tinggi menghubungi korban melalui telepon dengan memintanya menemui penyidik bernama Bripka Tony Roy Chandra untuk dimintai keterangan.

Kata dia, pada tahun 2021 Ari Septian Saragi datang menemui dirinya dan meminta tolong untuk membayar angsuran kredit atas pembeliaan 1 unit rumah di Komplek Griya Aira Tendean, Tebing Tinggi.

“Karena sudah kenal lama dan dekat dengan keluarga terlapor dan tanpa pikir panjang saya sanggupi permintaannya, lalu angsuran kredit kepemilikan rumahnya saya bayar,” kata Viktor Analis Siringo, Sabtu (16/3/2024) pagi.

Teknis pembayaran angsuran pinjaman kredit ini dilakukan langsung oleh korban, dengan mentransfer secara tunai lewat teller ke nomor rekening terlapor, dan hal ini berjalan selama kurang lebih 2 tahun lamanya.

Setelah berjalan 2 tahun, korban mencoba berkomunikasi dengan terlapor untuk meminta kembali uangnya yang sudah dipinjam dengan alasan bahwa korban telah memiliki pekerjaan tetap sebagai pegawai BNI dengan penghasilan yang cukup untuk melunasi uang korban selama membayar angsuran kredit milik terlapor.

Akan tetapi usaha korban sia-sia meski sudah beberapa kali menghubungi terlapor namun tidak digubris, malah nomor telepon korban diblokir serasa tidak memiliki kesalahan.

Dia pun mencoba menghubungi keluarga terlapor melalui orangtuanya bernama Jamalik Saragi, dan mengatakan ia akan melunaskan angsuran kredit anaknya, namun tidak terbukti karena tanpa ada itikat baik dari terlapor.

“Saya mengalami kerugian sekitar Rp60 juta dan saya merasa ditipu oleh terlapor,” ujar Viktor.

Lanjut Viktor, pada tanggal 4 Oktober 2023, pihak penyidik Polres Tebing Tinggi menghubungi dirinya untuk datang menghadap penyidik melakukan cek TKP. Namun anehnya saat cek TKP terlapor malah tidak di ikutsertakan oleh penyidik.

“Saya merasa keberatan waktu itu, mengingat yang saya laporkan adalah kasus penipuan dan penggelapan yang dilakukan terlapor tapi malah tidak ikut cek TKP,” ujar dia kesal.

Kemudian, imbuhnya, pada 6 November 2023 korban kembali menerima surat dari Polres Tebing Tinggi terkait undangan wawancara atau konfrontasi dengan pihak terlapor.

Dalam pertemuan itu terlapor menyampaikan ke penyidik korban telah meminjam nama terlapor melakukan perjanjian kredit dengan Bank membeli 1 unit rumah di Komplek Perumahan Griya Aira Tendean Tebing Tinggi.

Bahkan, korban dituduh menjadi pemilik sah atas rumah yang menjadi objek kredit, padahal hal itu tidak benar dan korban langsung membantah pernyataan tersebut, karena tidak ada dokumen apapun yang membuktikan rumahnya atas nama korban.

“Saya juga meminta terlapor membuktikan tuduhannya bila pemilik sahnya adalah saya, dan menunjukkan dokumen kepemilikan berupa SHM yang menjadi objek perkara
perjanjian kredit oleh notaris. Terlapor tidak dapat membuktikan bahwa rumah itu milik saya,” pungkasnya.

Lebih lanjut, pada 19 Desember 2023 korban dapat informasi dari penyidik Polres Tebing Tinggi yang menyatakan telah menerbitkan surat Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3), kasusnya dihentikan alasan tidak ditemukan perbuatan tindak pidana.

“Saya keberatan atas terbitnya SP3 secara sepihak yang dilakukan oleh Polres Tebing Tinggi dimana penyidik mengabaikan fakta dan data yang ada dilapangan dimana penyidik mengambil kesimpulan yang salah atas pengambilan kesimpulan penanganan perkara penipuan dan penggelapan yang saya laporkan,” tukas Viktor.

Dia menegaskan, penyidik tidak profesional dalam menangani perkara. Disebutkan banyak kejanggalan-kejanggalan yang dialami korban selama dalam penanganan.

Dia juga mempertanyakan, apakah dengan terbitnya SP3 ini pihaknya berhak menguasai rumah yang dokumen kepemilikan atas nama terlapor. Apakah dengan terbitnya SP3 uang yang telah digunakan terlapor bisa di kuasai lagi.

Dia pun menyampaikan agar uang yang digunakan menyicil kredit rumah milik terlapor dapat dikembalikan secara utuh.

“Pada kenyataannya pihak penyidik menyimpang dan justru pengembangannya lebih fokus pada kepemilikan rumah padahal saya tidak tahu menahu soal rumah itu,” tandasnya.

Viktor Analis Siringo memohon kepada Kapolda Sumatera Utara Irjen Agung Setya Imam Efendi untuk dapat menegakkan keadilan terhadap dirinya atas kejadian yang merugikan korban dan keluarga.

“Saya mohon kepada Kapolda Sumut agar memberikan atensi dan perhatian atas kasus ini. Gara-gara persoalan ini saya telah kehilangan pekerjaan yang menjadi tulang punggung keluarga. Saya percaya Kapolda Sumut orang baik dan punya hati nurani,” pintanya.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolres Tebing Tinggi AKBP Andreas Luhut Jaya Tampubolon belum memberikan respons atas kasus tersebut. Ketika dihubungi via telepon pejabat polri jebolan Akpol ini tidak mengangkat.

Kasat Reskrim Polres Tebing Tinggi, AKP Junisar Rudianto Silalahi hanya menjawab normatif saja, dan terkesan ‘buang badan’ yang hanya diarahkan koordinasi dengan penyidik.

“Silahkan koordinasi ke penyidiknya pak,” tulisnya via WhatsApp, Sabtu (16/3/2024). (red).

  • Bagikan
سكس قذف في الفم porn-arab.net قصص متناكة hinde sax video com xxxbunker.mobi soft porn indian sexvideoxxxcom stepmomporntrends.com xvid video indian سكس لبناني محارم arabsgat.com سكس مربيات نجوم سكس hardsextubevid.com سكس الجيش الاسرائيلى
indian aunty pron momporntrends.com local sex video in old sex indian zambibo.mobi alexandra daddario sex videos بنت مصرية تتناك vosyed.com سكس اسيوى مترجم bp sex indian kompoz2.com 9x movie 2018 shubha punja kazatube.mobi xxx indian sexy vidio
نيك بنات بكر milfhdtube.net حلب بزاز movirulz com indianpornv.com sex karte hue video 人妻ナンパntr温泉 javfuck.mobi 綾城ゆりな 庄司みゆき 無修正 javmobile.mobi 君島アンナ ang batang quiapo feb 13 2023 teleseryehot.com the villages lipa