Sumbawa, Garda Bhayangkara
Kecelakaan beruntun berujung maut terjadi di jalan raya lintas Sumbawa Tano tepatnya di Desa Lape, Kecamatan Lape, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (19/10/2024) dini hari sekitar pukul 03.00 Wita.
Kecelakaan ini melibatkan bus Surya Kencana dan bus Dunia Mas jurusan Bima-Mataram serta truk bermuatan bawang.
Akibatnya, satu penumpang yang merupakan anggota polisi tewas di tempat. Polisi tersebut merupakan penumpang bus Surya Kencana yang melaju kencang.
Menurut keterangan polisi, korban duduk di bagian depan tepat pada posisi titik benturan bus warna biru bernopol EA 7304 SB tersebut.
Selain itu, ada dua penumpang bus yang mengalami luka ringan. Dua korban yang disebutkan terakhir ini merupakan penumpang bus Dunia Mas berwarna hijau kombinasi nopol EA 7280 M.
Kapolres Sumbawa dikonfirmasi melalui Kasat Lantas AKP Edwin Isa Mahendra membenarkan kejadian tersebut.
“Benar, terjadi kecelakaan. Diduga karena kecepatan tinggi. Satu korban penumpang seorang anggota polisi bus Surya Kencana meninggal dunia di tempat kejadian dan dua penumpang bus Dunia Mas luka ringan,” kata Edwin.
Ia mengatakan Unit Gakkum Polres Sumbawa sudah melakukan olah TKP. Sementara korban meninggal sudah dievakuasi dan penumpang terluka dirawat di puskesmas terdekat.
Saat ini penyidik sedang memeriksa saksi-saksi atas kejadian laka lantas tersebut.
“Saat ini sopir Bus Surya Kencana kami amankan beserta barang bukti bus di Polres Sumbawa untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Saksi-saksi juga diperiksa,” ujarnya.
Edwin mengungkapkan kronologi kecelakaan maut itu. Kejadian berawal dari truk Mitsubishi Colt Diesel warna kuning nopol EA 8025 WA yang dikendarai Sumarjon berhenti di jalur kiri jalan.
Truk tersebut yang membawa 3 orang penumpang serta muatan bawang melaju dari arah Bima menuju Sumbawa.
Saat melintas di tempat kejadian, truk itu tersebut berhenti karena ada yang ingin buang air kecil.
Pada saat bersamaan, bus Dunia Mas yang searah dan berada di belakang truk berhenti. Bus itu menunggu 2 bus yang melaju dari arah berlawanan (arah Sumbawa) lewat.
Nah, dari arah belakang bus Dunia Mas, melaju kencang bus Surya Kencana. Kecelakaan tak terhindarkan karena bus Surya Kencana menghantam bagian belakang bus Dunia Mas.
Kerasnya benturan membuat bus Dunia Mas pun ikut membentur bak belakang sebelah kanan truk.
Kecelakaan beruntun ini menyebabkan satu penumpang bus Surya Kencana meninggal dunia di tempat kejadian, sedangkan 2 penumpang bus Dunia Mas luka ringan serta kerusakan material pada ketiga kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut.